Dibawah ini adalah beberapa ekspresi yang biasa digunakan untuk menanyakan soal kewajiban
Asking whether you or others have an obligation to do or not:
Do I have to
do it now?
Apakah saya harus
melakukannya sekarang? Do I need to
leave her a message?
Apakah saya perlu
meninggalkan pesan padanya? Must I
accept the request?
Haruskah saya
menerima permintaan itu? I don’t have to
attend the meeting, do I?
Saya tidak harus
menghadiri rapat,
kan? Must you
work so hard?
Haruskah kamu
bekerja begitu keras? Is it necessary for me
to go with them?
Apakah perlu bagi saya
untuk pergi bersama mereka?Asking whether you or others have an obligation to do or not:
Absolutely!
Benar! You’re right
Kamu benar Me too!
Saya juga! I see exactly what you mean!
Saya tau persis maksud anda That’s exactly what I think.
Sama persis dengan yang aku pikirkan There is no doubt about it.
Ngga ragu soal ituPartly agreeing:
I agree up to a point, but …
Saya stuju sampai titik tertentu, tapi… That’s partly true, but …
Itu sebagian benar, tapi … That may be true, but…
Itu mungkin benar, tapi … I see your point, but …
Saya mengerti maksud Anda, tapi … I guess so, but…
Saya kira begitu, tapi … That seems obvious, but…
Itu tampak jelas, tapi … I’m not so sure about that.
Saya ngga begitu yakin tentang itu.Disagreeing:
I don’t agree!
Saya ngga setuju! I totally disagree!
Saya bener-bener ngga setuju! I don’t agree with you.
Saya ngga setuju sama kamu. I’m sorry, but I disagree.
Maaf, tapi saya tidak setuju. Absolutely not!
Bener-bener ngga! I’m afraid I can’t agree with you.
Saya khawatir saya tidak bisa setuju dengan Anda. That’s not right!
Itu ngga bener That’s not always true.
Itu ngga selalu benar I don’t think so.
Saya rasa ngga. No, that’s not true.
Tidak itu tidak benar. No way!
Tidak mungkin/mau!